Friday, December 16, 2011

Keleleran di Karesidenan Banyumas



Saya boleh jadi merupakan contoh anak yang beruntung. Pasalnya, kedua orang tua saya bekerja di instansi yang alhamdulillahnya di dalam setiap tahunnya pasti mengadakan acara piknik bersama, jadi saya bersama kakak dan adik saya sering banget diajak oleh kedua orang tua saya untuk jalan-jalan bersama mereka. Dih, apa gak rempong tuh piknik bareng para orang tua? Hahah, memang sih. Tapi mau tahu enaknya? semua fasilitas yang kita dapat pasti oke, mulai dari makanan, transportasi, sampai hotel semuanya okeee bangettt (baca "oke" dalam kaidah seorang backpacker dan mahasiswa abal-abal). Asiknya lagi, semuanya itu GRATISSSSSSSSS mamennn. Mau beli souvenir atau oleh-oleh pun pasti ditanggung sama orang tua. Mantap tidak? Well, I'm just another lucky bastard. ^^d

Thursday, December 8, 2011

Am I A Coulrophobian?



Coulrophobia, nama yang keren bukan?
Tapi bagi saya itu tidak keren sama sekali. Tahukah anda apa itu coulrophobia?
Ya, Coulrophobia adalah ketakutan yang sangat berlebih dari seseorang akan sesuatu makhluk yang disebut dengan...BADUT. Hahah, silahkan tertawa sepuasnya. Bagaimana bisa makhluk yang dianggap oleh berjuta-juta umat di dunia sebagai makhluk nan lucu dan menggemaskan namun bagi para coulrophobian (pengidap coulrophobia-red) adalah makhluk paling mengerikan di seantero jagat raya!!
Well, sebelumnya masukkan nama saya dahulu dalam daftar para coulrophobian.

Friday, November 25, 2011

Ayo Ke Perpustakaan Umum Kota Salatiga



Semenjak saya mengikuti mata kuliah "Seminar Proposal", saya jadi sering banget mengunjungi gedung berwarna krem yang terletak di Jalan Diponegoro No. 37 Salatiga ini.
Ya, itulah Gedung Perpustakaan Umum Kota Salatiga. Jujur, pertama kali saya menginjakkan kaki di tempat itu ya baru-baru ini. Saya masih ingat pertama kali saya datang di hari Jumat, namun kata petugasnya Perpustakaan Umum sudah ditutup. Lah? Ternyata-ternyata Perpustakaan Umum Kota Salatiga tiap hari Jumat hanya buka sampai jam 11 siang sedangkan di hari kerja lain buka sampai jam 2 siang. Sedangkan pada saat itu saya datang jam sebelas lebih lima belas menit. Oalah ya maaf!
Tapi, meskipun saya datang pada saat perpustakaan telah ditutup, petugasnya dengan baik hati menyalakan kembali komputer inventaris Perpustakaan Umum untuk mencarikan apakah buku yang saya butuhkan tersedia di Perpustakaan itu. Saya sambil harap-harap cemas waktu itu karena pasalnya buku yang saya butuhkan pada saat itu tergolong buku yang relatif langka dan deadline mengumpulkan draft proposal skripsi saya sudah di depan mata. Voila! Buku yang saya butuhkan ternyata tersedia di Perpustakaan Umum tersebut, bahkan ada beberapa buku lain yang relevan dengan buku yang saya cari. Asyiiiikkk. ^^d

Tuesday, November 8, 2011

Traveling With Internet Is A MUST




“As the traveler who has once been from home is wiser than he who has never left his own doorstep, so a knowledge of one other culture should sharpen our ability to scrutinize more steadily, to appreciate more lovingly, our own.”
-Margaret Mead-

Tidak terasa hampir dua tahun telah berlalu semenjak saya menasbihkan diri menjadi seorang independent traveler dan menjadikan "jalan-jalan" sebagai salah satu agenda wajib di dalam kehidupan saya. Walau sebenarnya hobi saya jalan-jalan telah ada semenjak saya kecil, namun sehubungan dengan bertambahnya usia kini paradigma saya tentang traveling serta merta berubah. Dulu sih saya lebih nyaman jalan-jalan bersama kedua orang tua dan kakak adik saya tapi kini muncul kesadaran dalam diri saya kalau jalan-jalan itu juga nyaman kok tanpa harus bersama kedua orang tua atau anggota keluarga saya yang lain. Asalkan direncanakan dengan matang, jalan-jalan bareng teman yang sama-sama punya hobi jalan-jalan pun sama okenya. Apalagi jalan-jalan sendirian kayaknya bukan jamannya lagi khawatir kalau harus jalan-jalan sendiri, selama sudah direncanakan dengan matang, why not?

Saturday, November 5, 2011

[PICT] Jeprat-Jepret Pawai Sumpah Pemuda 2011

Beberapa hasil jepretan saya pada saat Pawai Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2011 yang berlangsung tanggal 23 Oktober 2011 kemarin. Pawai yang diadakan oleh Korem ini diikuti 45 Grup Peserta dari berbagai sekolah yang ada. Acara kemarin berlangsung dari jam setengah satu siang hingga jam enam sore. Hope you enjoy my snapshoots stufliers. :)





Friday, November 4, 2011

Salatiga, The Town of Parade



"A parade (also called march or marchpast) is a procession of people, usually organized along a street, often in costume, and often accompanied by marching bands, floats or sometimes large balloons. Parades are held for a wide range of reasons, but are usually celebrations of some kind." -Wikipedia-

Tidak berlebihan sebenarnya apabila kampung halaman saya mendapat julukan Kota Parade atau Kota Pawai. Pasalnya, hampir sebagian hari-hari bersejarah baik bagi Kota Salatiga maupun bagi Indonesia pasti dirayakan oleh penduduk Kota Salatiga dengan parade atau pawai. Mulai dari perayaan Hari Jadi Kota Salatiga, Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, maupun hari-hari besar lain pasti pawai mulai dari pawai kostum atau drumband bisa kita temukan di kota ini. Belum lagi apabila UKSW mengadakan orientasi mahasiswa baru, hampir setiap tahun pasti akan ada Karnaval yang tentunya menambah perbendaharaan pawai di kota kecil Salatiga.

Saturday, October 29, 2011

10 Hal Yang Anda Bisa Lakukan Saat Terjebak Hujan Di Rumah



Selamat Pagi stufliers,
Tidak terasa ya, musim hujan sudah datang menerpa bumi pertiwi kita kembali. Padahal lagi seru-serunya menikmati musim kemarau yang asoy eh tiba-tiba sekarang ribuan butiran air limpahan dari atas turun membasahi bumi kita lagi. Saya yakin pasti banyak yang mengeluh dan bete semacam “yahh hujan, alamat tidak jadi pergi nih....” atau “mampus hujan, gagal nih acara nonton hari ini...” dan keluhan-keluahan lain tipikal manusia sebagai makhluk Tuhan yang tidak pernah puas dan jarang bersyukur. Hahahah. Saya akui saya juga kok, apalagi keluhan-keluhan dan kekecewaan akan hujan semakin memuncak manakala hujan turun dengan deras dan saya stuck di suatu tempat yang bikin mati gaya. Mungkin akan asik kalau terjebak hujannya di pusat-pusat keramaian tapi kalau di tempat-tempat nan sepi semacam Kawah Merapi, Palung Marina, dan Kutub Utara sih bisa bikin keki. Huahah. Saya sih jarang sebenarnya terjebak hujan di tempat-tempat sepi (kalau bisa jangan sampai dah...), seringnya malah terjebak hujan di rumah. Bukannya saya tipikal anak rumahan (sedikit :p) , tapi seingat saya memang saya selama ini selalu terjebak hujan di tempat keramaian sih heheh (duh gaya amat). Jangan salah, terjebak hujan di rumah itu bagi saya sejenis dengan terjebak hujan di tempat nan sepi. Bawaannya bete kuadrat dan mood baik lari-lari entah kemana. Nah kali ini, saya mau membagikan sepuluh tips yang bisa anda lakukan ketika terjebak hujan saat berada di rumah.

Sunday, October 9, 2011

Derita Mahasiswa (Hampir) Semester Akhir



Hallo stufliers!
Long time no see banget yah. :p
Maaf banget akhir-akhir ini jadi jarang banget ngepost (btw, kalau dipikir sepertinya tiap masuk semester baru pasti deh ya saya selalu minta maaf jadi jarang ngepost...gomennasai...T.T)
Tapi kasus kali ini benar-benar melelahkan. Akhirnya saya menyadari deritanya jadi mahasiswa (hampir) semester akhir. Astaga, saya baru sadar kalau saya sekarang sudah termasuk mahasiswa senior di kampus, mahasiswa yang sudah punya dua adik angkatan, padahal kayanya saya masuk kuliah pertama itu masih kemarin sore...eh tau-tau udah jadi mahasiswa (hampir) uzur saja. >.<
Time went so fast huh?

Wednesday, September 7, 2011

Dorama Addict



"Dorama is a Japanese term describing a popular type of television series in Japan. While the term dorama has its roots in the English word “drama,” the meaning of “dorama” is uniquely Japanese. "
-dorama.com-

Beberapa waktu belakangan ini saya jadi malas sekali nonton televisi. Bagi saya acara televisi di Indonesia sungguh membosankan. Well, tidak semua sih tapi jenuh juga melihat acara yang senada tapi dengan format yang beda dan disiarkan hampir di seluruh stasiun televisi. Ya, saya malas sekali melihat budaya latah stasiun televisi di Indonesia. Belum lagi, porsi sinetron dan tayangan semacamnya yang proporsinya sangat berlebihan di dalam satu hari itu sungguh memuakkan. Bukannya saya tidak suka melihat tayangan drama, tapi tayangan drama buatan Indonesia dewasa ini menurut saya pribadi sih tidak ada yang bener. Tapi syukurlah, akhir-akhir ini saya bisa memperoleh hiburan dari internet...ya apalagi kalau bukan surfing dorama. Apalagi di masa-masa liburan kuliah seperti sekarang ini, internet (dorama khususnya) merupakan hiburan utama selain jalan-jalan dan berkumpul bersama teman maupun tetangga. Dalam satu hari saja saya bisa streaming maupun download beberapa episode dorama yang saya sukai dari berbagai situs penyedia dorama.
Bila diingat-ingat, sebenarnya saya dulu tidak begitu suka dengan yang namanya dorama. Tapi saya akui, pendapat saya berubah 180 derajat begitu mendapatkan pengaruh dari tetangga-tetangga saya. Benar, tetangga-tetangga saya lah yang pertama kali mempengaruhi saya untuk menonton dorama karena kata mereka dorama itu bagus-bagus. Saya ingat, salah seorang tetangga saya pertama kali menawarkan dorama "Gokusen season 3" dan ternyata benar bagus banget dorama itu kemudian saya pun download yang season 2 lanjut season 1 lanjut ke dorama-dorama yang lainnya. Berawal menonton aksi Yankumi-sensei secara tak sadar saya telah kecanduan nonton dorama sampai sekarang. Ditambah, kakak saya yang baru pulang dari negerinya Om Shah Rukh Khan ternyata juga doyan nonton dorama dan korean drama jadilah tingkat ke-addict-an saya makin bertambah. Hohohoh. ^^v

Tuesday, September 6, 2011

Mudik Nelangsa ke Pacitan



Bagi sebagian masyarakat Indonesia lebaran tidak akan lengkap apabila belum berkumpul bersama seluruh keluarga besar di kampung halaman. Untuk itulah selama libur lebaran terlihat fenomena mobilisasi besar-besaran masyarakat yang hidup di perantauan untuk kembali ke tanah kelahiran mereka. Fenomena inilah yang acap kali disebut dengan istilah mudik. Begitu pula dengan keluarga saya, mudik sepertinya telah menjadi bagian dari kehidupan kami. Meskipun sebenarnya kakek dan nenek saya baik dari pihak ayah maupun pihak ibu sama-sama telah meninggal dunia tapi mudik selalu dijalankan. Kalau diingat, sedari kecil memang saya dan kakak saya telah dibiasakan untuk mudik, baik itu selama libur lebaran, liburan sekolah, maupun liburan natal. Saya masih ingat dulu waktu saya masih SD dan libur lebaran sekaligus natalan bisa selama dua bulan, keluarga kami sering berlebaran di tanah kelahiran mama yakni Pacitan kemudian saat natalan pindah di tanah kelahiran papa saya yakni Pati. Ya, keluarga saya memang heterogen. Tak ayal waktu mudik kami pada saat itu sangatlah lama. Berbeda dengan kondisi sekarang ini dimana kakek dan nenek saya semuanya sudah meninggal dunia plus kesibukan masing-masing anggota keluarga saya, waktu mudik paling banter cuma 2 hari 1 malam bahkan pernah sama sekali tidak mudik jadi ya lebaran dan natalan cukup duduk manis di rumah saja. Hahahah.

Thursday, August 18, 2011

A Story about A Night Before Independence Day



Dear Stufliers.
Apa sih makna Hari Kemerdekaan Indonesia atau yang biasa sering disebut dengan tujuh belasan bagi kalian?
For me, 17-an is such a rare occasion. Why?
Let me explain it to you.
Saya tinggal di suatu kampung yang cukup padat penduduk di suatu kota kecil bernama Salatiga.
Tapi karena kesibukan masing-masing, saya cukup jarang bertemu dengan semua tetangga. Paling-paling saya cuma bisa mengakrabi tetangga yang jarak rumahnya selemparan batu dengan rumah saya. Otomatis saya tidak begitu akrab dengan tetangga-tetangga yang jarak rumahnya cukup jauh dengan rumah saya.
Namun dengan adanya 17-an saya akhirnya bisa berkumpul dengan seluruh tetangga saya termasuk tetangga saya yang rumahnya agak jauh dari rumah saya atau dengan kata lain 17-an yang jatuh satu tahun sekali ini merupakan kesempatan langka untuk bisa bertemu seluruh tetangga saya. Menurut tradisi di kampung saya, sebenarnya di dalam 17-an ada banyak event yang diadakan dalam rangka mengakrabkan rasa ketetanggaan seperti lomba, pentas musik, dan tirakatan. Akan tetapi berhubung 17-an kali ini bertepatan dengan bulan Ramadhan maka yang diadakan hanyalah malam tirakatan.

Tuesday, July 5, 2011

Cerita Bersama Tetangga Part IV: Mandi ala Onsen hingga Mabuk Perahu Dayung di Kabupaten Magelang



Kenapa harus jauh-jauh pergi ke Jepang kalau di negeri sendiri punya onsen?
Eh serius? Beneran ada onsen di Indonesia? :O
Hihihih oke-oke cuma bercanda sebenarnya penyebutan onsen ini dilakukan oleh saya dan tetangga-tetangga saya terkait salah satu obyek nggembel kami kali ini di Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah. (ciee tumben disebut lengkap? :p)

Monday, July 4, 2011

Feel The Real Spirit of Java in Solo

Solo The Spirit of Java.
Jargon yang diusung oleh Pemerintah Kota Solo dalam mempromosikan kotanya memang tepat.
Buktinya, selama perjalanan yang saya lakukan bersama sahabat saya Olin, kami benar-benar merasakan semangat dan suasana Jawa yang kental di kota tersebut.
Walaupun sempat terlunta-lunta karena itenerary yang kurang matang (baca postingan sebelumnya) toh menurut saya pribadi Kota Solo merupakan kota yang menarik untuk dijelajahi.
Selama jalan-jalan kemarin kami mengunjungi lima destinasi wisata yakni Kompleks Keraton Surakarta, Pasar Gede, Museum Batik Danarhadi, Museum Radyapustaka dan Taman Sriwedari.

Sunday, July 3, 2011

Itenerary Kurang Matang=Terlunta-Lunta di Solo!



Hanya ingin bertanya kepada para traveler.
Pernah tidak mengalami saat kita sudah menyusun itenerary dengan matang, merancang sedemikian rupa hingga pede saja saat berangkat ke suatu tempat tujuan namun setelah sampai itenerary kita berasa salah total karena kita kurang memahami hal-hal mendetail di tempat tersebut?
Well, saya rasa jika ngakunya traveler sejati pasti pernah dong mengalami hal seperti ini? #cariteman :p
Sumpah kalau sudah begini cuma bisa mengelus dada, sambil menangis ala telenovela karena biaya yang kita keluarkan jadi membengkak atau terpaksa mencoret beberapa destinasi wisata yang ingin kita kunjungi dari rencana kunjungan kita. huhuh.
Ah, tapi justru hal-hal seperti ini sih bagi saya pribadi ambil sisi positifnya saja. Jadikan pelajaran bagi kita dalam membuat rencana perjalanan selanjutnya, harapannya sih kedepan tidak terjadi hal ini lagi (amin) dan menimbulkan kesadaran pribadi kalau rencana perjalanan apalagi bagi budget traveler harus dibuat dan diperhatikan sedetail-detailnya. Betul? :p

Friday, June 17, 2011

Liburan Bersama Keluarga di Pantai Cahaya


Liburan bagi saya bisa bersama siapa saja.
Kalau lagi pengen bebas dan sendirian saja ya saya jalan sendiri, kalau mau ada temen seru-seruan dan patungan ya jalan bareng temen jalan, kalau lagi malas tapi pengin jalan-jalan ya ikutan tour. I'm so flexible.
Tapi jujur, memang selama ini saya seringnya jalan-jalan ya barengan teman jalan, baik itu teman-teman baik saya, teman asyik yang nemu di jalan (eh?), atau tetangga-tetangga saya yang gak ada matinya. Heheh.
Lah kalau liburan bareng keluarga? Emang enak gitu?
Bagi saya, sama enaknya kok. Akui sajalah, kalau jalan bersama keluarga pasti pengeluaran kita bakalan lebih sedikit bahkan bisa nol karena semuanya dibayarin sama orang tua. Horay!
Namun bagi saya yang pribadi, alasan saya jalan bareng keluarga ya kapan lagi bisa menghabiskan waktu bersama keluarga lengkap di tempat yang pastinya bukan di rumah.
Pokoknya saya bersyukur, punya keluarga yang di tengah-tengah kesibukan masing-masing masih menyempatkan agenda untuk berjalan-jalan. Apalagi mengingat kondisi pekerjaan kedua orang tua saya yang was-wus-was-wus cabut sana cabut sini. -___-' really such a rare occasion lah.

Sunday, June 5, 2011

Time By Time


“Life is all about timing... the unreachable becomes reachable, the unavailable become available, the unattainable... attainable. Have the patience, wait it out. It's all about timing.”
Stacey Charter

Stacey Charter was right. Life is all about timing. Good things or even bad things which come for us are just only about times. Some people said that life is a process of learning, so its means process of learning is all about timing too. Every seconds, every minutes and every hours we're dealing are full of learning that we can take from all experiences and moments of ourlives.

Sunday, May 15, 2011

My Hometown Culinary Treasures- Meet "Bakso" and "Wedang Ronde"

Kalau boleh jujur, saya kalau ditanya orang lain tentang apa sih makanan khas dari Salatiga? Pasti saya akan memutar otak berulang kali untuk memberikan jawabannya. Duh, malu-maluin banget bukan?
Bukan karena apa-apa, alasan yang pertama adalah kalau dibilang makanan khas kan berarti biasanya harus ada embel-embel nama kotanya kan? Misalnya nih kaya Soto Kudus yang berarti Soto Khas dari Kudus, Sate Ayam Madura yang berarti sate ayam khas dari Madura. Nah selama ini saya belum pernah tuh melihat ada nama makanan yang belakangnya ketambahan embel-embel Salatiga. heheh.
Alasan kedua, jujur saya tidak tahu makanan yang berat yang merupakan makanan khas dari Salatiga. Kalau makanan ringan sih banyak, tapi kalau makanan yang berat-berat? Nah loh!

Saturday, May 14, 2011

Cerita Bersama Tetangga Part III: Amazingly Ambarawa



Ohayoo minna!!
Tetangga-tetangga saya memang gak ada matinye. Top Markotop dah!
Sumpah saya bersyukur banget memiliki tetangga-tetangga seperti mereka.
Udah pada baik-baik, orangnya asyik-asyik, punya kesabaran dan ketabahan menghadapi tetangga imbisil kaya saya, suka menolong, berpenampilan menarik, pendidikan minimal SMA, memiliki SIM C, dan siap ditempatkan dimana saja....hahahahah dikata lowongan kerja....#plak

Sunday, April 24, 2011

Salatiga Kota Tersehat Ketiga di Indonesia (Proud To Be Salatiga's Resident)


Konbanwa Minna san. ^^d
Saya kembali menyapa kalian dalam acara tralala trilili. #hiakdesh
Ahh lama tak bersua ya Stufliers, akhirnya saya bisa kembali memainkan jari-jemari saya di atas keyboard laptop, mengetikan kata demi kata untuk menghiasi blog ini. Horeee!! #keplok-keplok
Pertama-tama perkenankanlah saya mengucapkan Happy Easter kepada Ayi dan Akung saya di surga juga kepada Stufliers yang merayakan. Easter memberikan berkah tersendiri bagi saya karena berkat hari itu saya mendapatkan jatah libur lima hari dari Fakultas(libur Easter+minggu tenang mid test). Yihaa!
Kedua-dua, perkenankanlah saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Allah SWT, keluarga, sahabat, Stufliers sekalian karena berkat kalian semualah saya bisa memenangkan penghargaan ini. #trims
Huahahah udahan ah ngaconya, mari kembali ke topik!

Thursday, March 24, 2011

Belekan Itu Menyiksa!-Part II



Rabu 23 Maret 2011
Pagi-pagi saya kaget bukan kepalang. Saya niat bangun pagi tapi mata kanan saya tidak bisa membuka. Waa panik!!! Saya kucek-kucek mata saya. Buset dah saya tahu penyebabnya, banyak sekali kotoran mata yang telah mengeras dan membuat kelopak mata saya tidak bisa membuka. Huhuhuh. Setelah berusaha keras dan membasahi dengan air akhirnya bisa terbuka juga. Namun saya merasa ada yang lebih aneh dengan mata kanan saya, lebih berair dari biasanya dan juga lebih merah. Teman-teman kontrakan saya mulai panik dan curiga dengan belekan saya ini dengan memberikan asumsi-asumsi macam-macam yang makin bikin saya jiperr. Bahkan mereka terus mendesak saya untuk segera periksa ke dokter mata di Kota Semarang. Duh ngebayangin saja sudah males.
Saya pun sms dan cerita kondisi mata saya kepada kedua orang tua saya dan sahabat saya Olin. Mereka sepakat untuk menyuruh segera pulang ke Salatiga untuk diperiksakan di dokter mata di Salatiga.
Setelah mengikuti kuliah di hari itu, tekad saya sudah bulat. Hari itu juga saya sudah harus ada di Salatiga, toh lebih enak sakit di rumah sendiri daripada sakit di perantauan kan?
Tapi sayangnya cuaca tidak mendukung saya saat itu. Sepanjang perjalanan seperti main tebak-tebakan buah manggis. Sebentar hujan, sebentar terang benderang. Grrr. Namun cuaca begitu doang mah tidak menghentikan niat saya untuk pulang ke rumah.
Walau konsekuensinya, begitu saya melihat cerminan saya di kaca. Lengkaplah sudah. Mata kiri saya juga menjadi merah menyala. Siallllllllllllllllllll!!!!!
Rabu kemarin, belum jadi periksa karena kedua orang tua saya ada keperluan mendadak,
kedua mata saya memerah, dan saya terus menggunakan obat tetes mata berharap esok hari sudah mereda belekan saya.

Belekan Itu Menyiksa!-Part I




Dear Stufliers,
Pernah ngalamin belekan? Apa pendapat kalian?
Bagi saya, belekan itu menyiksa!
Sebentar-sebentar, apa sih itu belekan?
Jadi setelah googling kesana kemari saya peroleh kesimpulan bahwa belekan atau dalam istilah medisnya disebut dengan konjungtivitas merupakan kondisi dimana terjadi peradangan pada konjungtiva atau sisi dalam kedua kelopak mata yang menutupi sisi putih mata sehingga membuat sisi yang berwarna putih dari mata kita berubah warna menjadi merah.

Sunday, March 20, 2011

Semester Empat is Killing Me

Hey Stufliers! Selamat malam.
Bagaimana kabarnya nih? Semoga selalu baik-baik saja sehingga bisa terus mampir ke blog saya ini. ^^
Well, tapi beribu-ribu permintaan maaf saya sampaikan kepada kalian semua karena oh karena...saya jarang ngepost akhir-akhir ini.
Banyak sekali hal yang membuat saya akhirnya tidak memiliki waktu luang barang sejenak untuk menulis dan mencorat-coret dinding blog saya.
Salah satunya adalah terima kasih kepada kuliah saya di semester empat yang super padaaattt dan ampun-amppunan.
Duh bagi saya semester empat merupakan titik awal dari penderitaan di sisa-sisa waktu kuliah saya.
Bagaimana tidak jadwal kuliah yang tidak manusiawi, mata kuliah yang susah, dan juga dosen beraneka warna, rasa, dan bentuk saya temui di semester ini.
Jadwal kuliah saya yang paling berat adalah di awal minggu yakni di hari Senin. Jadi saya (hanya) kuliah sebanyak 9 sks dari jam setengah tujuh pagi sampai jam setengah lima sore. Sedikit ya? Duh rasanya punggung dan pantat pegalnya bukan main karena harus duduk manis selama hampir 10 jam-an. Mana saya harus balik ke Semarang pagi-pagi buta dikala matahari belum keluar, kabut masih tebal, dan bintang masih bersinar terang dari Salatiga demi mengejar kuliah jam setengah 7 di hari Senin.
Arggghhh.
Mata kuliah yang saya hadapi?
Duh mulai nih kelihatan susahnya dari mata kuliah-mata kuliah yang ada di program studi saya. Mulai mata kuliah hitung-hitungan menghitung mean median modus kemudian diterapkan di rumus chi square (tahu kan mata kuliah apa?), mata kuliah analisa-analisa, hingga mata kuliah bernegosiasi yang (mungkin) bisa digunakan untuk menegosiasikan pengakhiran sesegera mungkin kuliah pada hari itu karena mahasiswa sudah capek, sudah ngantuk, sudah lapar, dsb heheheh. Belum di semester empat ini ada mata kuliah yang memberikan tugas untuk melakukan penelitian ke desa-desa dan mengikuti rapat anggota dewan Provinsi. Duh semoga tidak nambah lagi tugas-tugasnya saya sudah kenyang pak, bu....
Bagaimana dengan para dosen?
Grr setali tiga uang, macam-macam saja polah tingkah dan sepak terjang dari dosen-dosen. Dosen yang killer (atau ngiler?), dosen gaul (sampai ilmunya tentang perboyband-an Korea patut diacungi jempol), dosen yang mengajar lempeng kaya di SMA-SMA, hingga dosen yang super aktif memberikan pertanyaan kepada para mahasiswa saya temui di semester empat ini. Yang tambah bikin keki semua dosen sepertinya sedang mengalamu kefanatikan terhadap apa yang disebut dengan tugas hingga tiap minggu rasanya saya tidak bisa refreshing dengan tenang ketika pulang diakhir minggu karena selalu saja ada tugas yang saya bawa pulang untuk dikerjakan.
Duh maakkk.

Wednesday, February 16, 2011

Cerita Bersama Tetangga Part II: Waterfall Addict.



Annyong haseyo Stufliers!
Kembali lagi bersama Tinky Winky, Dipsy, Lala, dan Pooo...#lemparsandal
Huahahah kembali lagi bersama saya, makhluk baru dalam kingdom mamalia divisi omnivoranus yang memiliki pesona keimutan tiada terkira dan menggebu-gebu dalam segmen "Cerita Bersama Tetangga". #lemparbatako
Duileee. Part II nihh saudara-saudari sebangsa dan senegara nan hijau royo-royo, kelanjutan dari cerita Part I kemarin tuh (ya iyalah masa kelanjutan part X hihih).
It's all about another great day's story with my gorgeous marvelous tremendous cupuos stupidious (dan ...ous ...ous yang lain) neighbours. :p
Well, tapi kali ini kami cuma bertiga saja nih, jadi inilah kami, Saya, Decky, dan Mbak Reza melakukan perjalan menantang maut dalam mencari kitab suci...wait emangnya Sun Go Kong...ralat-ralat maksud saya melakukan perjalan ngebolang ke tempat-tempat wisata di sekitaran kampung halaman kami tercinta, Salatiga.

Sunday, February 6, 2011

Cerita Bersama Tetangga Part I: Dari Ngawul Hingga Dikejar Kerbau



“Love your neighbour; yet don't pull down your hedge.” -Benjamin Franklin-

Dear Stufliers, what's the meaning of neighbour for you?
Well, for me, my neighbour is just like my family.
Serius ya, mau dianggap bukan saudara dan keluarga bagimana coba kalau dari kecil sampai hampir 19 tahun waktu saya dihabiskan bersama tetangga-tetangga saya. Dari jaman main petak umpet sampai jaman sekarang yang masih main petak umpet lagi wkwkwkw (gak maju amat..) ya bersama mereka. Istilahnya sudah tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing begitulah hohoh.


Thursday, January 20, 2011

Dear My Dearest Witchy Sister, Vica.



"When you look at your life, the greatest happinesses are family happinesses".
~Joyce Brothers~


Siang ini karena bosan tak ada kegiatan, dengan lancang saya memasuki kamarmu.
Mengacak-ngacak segala yang ada hingga kutemukan suatu hal yang menarik perhatian.
Setumpuk kartu pos tua beragam warna dan gambar teronggok rapi tersembunyi di meja belajarmu kakak. Kuambil, kuamati, dan kubaca satu per satu.
Hingga mata ini terantuk pada satu kartu bergambar Buckingham Palace yang entah kapan tanggalnya namun tertera stempel bertahun 1994.
Salah satu kartu yang ditujukkan kepadamu kakak dari Mama yang saat itu sedang berada di negeri orang.
Kau masih ingat apa bunyinya?

Monday, January 17, 2011

Mengenang Kembali Persahabatan di Stasiun Palagan Ambarawa



"Don't walk behind me; I may not lead. Don't walk in front of me; I may not follow. Just walk beside me and be my friend."
Albert Camus


Sebenarnya cerita yang akan saya bagi kali ini merupakan cerita lama yang hendak saya posting namun belum sempat karena mood menulis lagi menghilang pada waktu itu.
Tapi setelah melihat nasib blog ini yang di tahun yang baru kok masih sepi-sepi saja akhirnya saya semangat untuk menggoreskan kata-kata saya. Hohoh.
Cerita yang akan saya bagi adalah cerita satu hari saya yang sangat indah karena akhirnya saya bisa menghabiskan waktu bersama salah satu sahabat saya di SMA dulu.
Uhm, Let's start with an introduction well Stufliers I would like to introduce you with one of my bestfriends, her name is Ulli. She's a cute, nice, cheerful, and amazing person. Saya dan kawan-kawan sering memanggil dia dengan sebutan Mbak Ulli. Honestly, saya tidak tahu juga kenapa dia dipanggil dengan Mbak Ulli, lebih tua sepertinya tidak, lebih dewasa juga tidak (serius dia childish abis waktu SMA), yang pasti saya cuma ikut-ikutan aja manggil dia dengan embel-embel "mbak". Dulu kami sekomplotan selalu les bareng, sekolah bareng (ya iyalah), maen-maen bareng. Pokoknya banyak masa-masa susah dan senang yang kami lalui bersama. Salah satunya adalah touring bersama untuk sejenak merefresh pikiran dari pelajaran sekolah yang bikin budreg. Tapi sejalannya waktu setelah kami kuliah, jarang banget kami bisa berkumpul bersama dan touring-touring lagi. Duh kangennya. T.T